Memandang subuh dari balik jendela
Hening cipta ribuan kata hati yang terpaut tanya
Di banyak sudut yang tak terjamah oleh mata
Malaikat-malaikat menabur rahmat dari Tuhannya.
Ada dengkur yang tercipta di setiap ruang
Hari ini mungkin bukan kau yang di sana
Namun entah besok siapa nyana
Saat raga kembali lupa mengapa ia tercipta
Nampak angkuh dalam tiap hela nafas yang berat
Padahal ia berada dalam satu baris menunggu eksekusi maut
Memandang subuh dari dinding-dinding kamar
Terpaut oleh ayat-ayatNya yang mengalir lancar dari bibir
Mungkin juga dari hati
Yang kembali bertanya
Adakah ini ayat terakhir yang dapat terucap
Padahal aku kembali alpa, Tuhan.
Semalam terlelap dalam buai nafsu
Dan lupa pada janjiku bertemu denganMu
Padahal subuh kembali menjelang
Dan tak seorangpun bilang akan hidupku hingga petang
Subuh merembes di balik tirai
Beberapa saat menyapa untuk kemudian pergi entah kemana
Mungkin, ia akan kembali lagi esok
Tapi toh tak pernah ini ucap janji
Maka dipandanglah subuh itu kali ini
Mungkin saja ini adalah yang terakhir.
(23 Ramadhan 1429 H)
Hening cipta ribuan kata hati yang terpaut tanya
Di banyak sudut yang tak terjamah oleh mata
Malaikat-malaikat menabur rahmat dari Tuhannya.
Ada dengkur yang tercipta di setiap ruang
Hari ini mungkin bukan kau yang di sana
Namun entah besok siapa nyana
Saat raga kembali lupa mengapa ia tercipta
Nampak angkuh dalam tiap hela nafas yang berat
Padahal ia berada dalam satu baris menunggu eksekusi maut
Memandang subuh dari dinding-dinding kamar
Terpaut oleh ayat-ayatNya yang mengalir lancar dari bibir
Mungkin juga dari hati
Yang kembali bertanya
Adakah ini ayat terakhir yang dapat terucap
Padahal aku kembali alpa, Tuhan.
Semalam terlelap dalam buai nafsu
Dan lupa pada janjiku bertemu denganMu
Padahal subuh kembali menjelang
Dan tak seorangpun bilang akan hidupku hingga petang
Subuh merembes di balik tirai
Beberapa saat menyapa untuk kemudian pergi entah kemana
Mungkin, ia akan kembali lagi esok
Tapi toh tak pernah ini ucap janji
Maka dipandanglah subuh itu kali ini
Mungkin saja ini adalah yang terakhir.
(23 Ramadhan 1429 H)
Di kamar tidur
Di akhir subuh
Di akhir subuh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Syukran atas komentarnya...