Sabtu, 29 Desember 2012

Pada Sejatinya Cinta


dalam hening dan kelam malam
kuharap telah tuntas segala kenang
dan kita dapat jujur pada masing-masing jiwa
bahwa ini bukan hanya tentang sebuah hari yang demikian cerah dan indah
namun adalah awal dari sebuah perjalanan yang sama sekali berbeda; pada sejatinya cinta

maka semoga jawab pada tanya itu
telah rampung kita kumpulkan
telah benar kita maknakan
layaknya mentari yang mencinta bumi
namun tetap merentang jarak
agar tidak saling menghanguskan
atau kupu-kupu yang membersamai kuntum bunga
untuk sebuah benih baru yang akan menumbuh selanjutnya

lalu langkah itu menjadi sedemikian dekatnya
dan kata-kata seolah berguguran tanpa makna
kecuali kita yang mengartikannya
cerita yang lalu
juga mundur tanpa lagi teringat
kecuali kita yang mengenangnya

maka saat akad itu tuntas tertunaikan
mungkin memang inilah saatnya, engkaulah orangnya,
yang menjadi jawab atas doaku di masa silam
pada setiap sujud-sujud yang terdalam
pada sejatinya cinta

|menandai hari bahagia Kak Maryam, Pimpinan Umum Majalah Al Firdaus, kanda tersayang di jalan dakwah bil qalam
|barakallahu laka wa baraka alaika wa jama'a bainakuma fii khair :D

kak, kita masih akan terus berjuang bersama, khan? :)

Makassar, 29 Desember 2012

Kamis, 27 Desember 2012

Pada Seluasnya Laut

subuh
hening
saat kubersamai kembali kenang masa lampau
pada pesan singkat yang katamu tak kau duga
juga obrol hangat lewat perantara udara
kau tahu?
salah satunya kuisi dengan air mata

maka semoga kau bersabar
pada rentangan jarak yang kucipta dengan sengaja
sungguh bukan sebab aku tak suka
namun bukankah kini semuanya menjadi lebih menenangkan?

original pic by TheRedGirl on deviantart.com


pada seluasnya laut,
seperti dirimu yang kini dapat kubaca bening jiwanya
pada tunduknya hatimu, kuyakin masih tersisa cahaya di sana

kau tahu?
ada doa-doa yang kupanjatkan pada sujud yang dalam-dalam
seperti yang kau pinta
meski sebenarnya tanpa kau pinta
akan kukirimkan segera ke langit
untukmu agar terus berkebaikan

entahlah
namun denganmu aku tidak membayangkan romansa
dan debar jantung ini pun tidak berarti apa-apa
aku hanya menerka
suatu hari akan kembali menyapamu dalam sebuah kabar bahagia
kuharap kau pun akan melakukan hal yang sama
suatu hari,
mungkin aku yang memulainya, lalu kau kemudian
ataupun sebaliknya, tak jadi soal

pada seluasnya laut
aku memandang namamu
sedikit-sedikit merasai rindu
semoga Allah terus menjaga dalam jauh

Makassar,
28 Desember 2012
sebuah puisi untuk seluasnya laut, baik-baiklah di sana yah! Disini, kurapal doa yang tak perlu kau tahu, bukankah itu buatnya lebih terijabah?

Selasa, 18 Desember 2012

ajari kami, Shahabat

apa yang dipikiran kalian, duhai shahabat
saat membagi dua harta, kebun, bahkan wanita
untuknya yang baru kalian saling berjumpa wajah
dalam peristiwa hijrah yang menyejarah

apa yang kau batinkan, wahai shahabat
saat rela kau menelan penolakan
bahkan ridha kau hadiahkan mahar dan segala persiapan pernikahan
saat ternyata lelaki pengantarmu yang justru diharapkan pinangannya
tapi kau tetap tenang
adakah bagimu justru itulah sejatinya cinta?

mengapa begitu cepat, shahabat yang mulia
kau geserkan perasaan jiwamu
meletakkan Allah dan RasulNya diatas segalanya
dalam satu deret percakapan
lalu dengan itu kau pun tercukupkan

shahabat,
kami disini masih menata jiwa
untuk dapat tetap tersenyum kala hati saling terluka
meski telah jauh kami insyafi
tak ada diantara kami yang sebening malaikat
maka perih itu
memang mungkin sesekali akan singgah

maka shahabat,
ajari kami menyemai ukhuwah dengan iman
agar kelak dikumpulkanNya kami di sana
pada mimbar cahaya yang dicemburui para nabi dan syuhada

Makassar, 19 Desember 2012

untuk Ukhti Eqy Rezkiawaty :')
kita belajar dari Muhajirin dan Anshar
kita belajar dari keikhlasan Salman Alfarisi
kita belajar dari ketulusan cinta Umar bin Khattab
kita belajar bahwa ukhuwah memang adalah buah keimanan, mereka bergandengan, saling memengaruhi, dan saling melengkapkan. 

Minggu, 16 Desember 2012

Alhamdulillah...~~~






walaupun masih sering 'hilang dan muncul', tapi Jeda Sejenak sesekali hadir di web penerbitnya sebagai salah satu buku terlaris versi mereka. Walhamdulillah, semoga ada kemanfaatan yang bisa diambil oleh para pembacanya. Aamiin :D


Jumat, 14 Desember 2012

JedaSejenak for Purezento




tidak ada yang kuinginkan dari untaian kata
selain kemungkinan bahwa mungkin mereka akan mengetuk hatimu
atau menghadirkan kembali kenangan yang dulu